Juinda Dwi Wardani

Pertama kali aku melihat Juinda Dwi Wardani aku kira orangnya judes namun perkiraanku salah, juwinda ternyata orangnya baik sekali, dewasa, suka menolong. Secara fisik Juinda orangnya dewasa. Aku dekat dengan juinda ketika ospek saat ospek universitas kami sekelompok,aku sangat senang bisa berkenalan dan sekelompok dengan nya. Dalam kesehariannya juinda sangat mengharagi orang lain. Cifheiok)dengan                                            ewek kelahiran 21 juni 1993 ini adalah anak kedua dari dua saudara. Juinda sudah bercita cita menjadi dokter gigi sejak kecil, untuk meraih cita-cita tersebut, saat ini juinda mengenyam pendidikan kedoktreran gigi di universitas airlangga bersama denganku. Secara keseluruhan kelemahan dari Juinda menurutku kurang me manage waktu. Namun dibalik kelemahan tersebut, Juinda menyimpan segudang kelebihan yaitu murah hati terhadap semua orang. Juinda hobi sekali dengan menonton tv dan menonton film. Harapanku, di dalam masa perkukliahan nanti aku bisa terus bekerja sama dengan Juinda, lulus bareng, dan membuka praktek bersama.